Pringsewu (10/12). Dalam rangka menyukseskan Bulan Bakti Kesehatan ke-60 tahun 2024, DPD LDII Kabupaten Pringsewu mengadakan Sosialisasi Senam Prolanis (Program Pengelolaan Penyakit Kronis) dan Bakti Kesehatan Pemeriksaan Gratis di halaman Masjid Tawakal Pekon Tegalsari, Kecamatan Gadingrejo (8/12/24). Dalam sambutannya Dian Arif Rahman ketua DPD LDII Kabupaten Pringsewu, mengatakan bahwa Bulan Bakti Kesehatan tahun ini mengusung tema “Bersama Sehatkan Bangsa dan untuk Mewujudkan Indonesia Emas 2045”. Adapun tujuannya untuk mendukung program pemerintah dalam pemenuhan pelayanan kesehatan masyarakat.
Masih menurut Dian, “kegiatan Bulan Bakti Kesehatan yang kita selenggarakan ini, merupakan bentuk bakti sosial LDII Pringsewu dalam memperingati bulan bakti kesehatan nasional yaitu salah satu upaya menjaga kesehatan ibu-ibu dan calon ibu-ibu. Kemudian menitikberatkan pada kegiatan pencegahan dengan memberi edukasi dan advokasi kesehatan, serta kegiatan Bakti Kesehatan dengan pemberian pemeriksaan kesehatan secara gratis yaitu berupa pengecekan tensi darah, gula darah, asam urat, dan kolesterol. Serta pemberian vitamin, tablet tambah darah, dan asam folat,” lanjutnya.
Kegiatan ini menggandeng tenaga kesehatan yang ada di lingkungan LDII, diharapkan kesehatan warga LDII di bisa terjaga dan dapat menunjang kelancaran ibadah dan mencari maisah demi mewujudkan generasi yang unggul, profesional dan religius dengan menerapkan 29 karakter luhur LDII.
Antusiasme warga LDII mengikuti kegiatan tersebut yang berjumlah tidak kurang dari 250 orang berasal dari PC LDII Kecamatan Pringsewu dan PC LDII Kecamatan Gadingrejo. Kegiatan yang dibuka secara resmi oleh Dian Arif, Rahman S.Pd selaku ketua DPD LDII Kabupaten Pringsewu juga dihadiri anggota Wanhat DPD LDII Kabupaten Pringsewu Supriyono, S.Pd dan Dwi Yanto,S.H sebagai Sekretaris Pekon/Desa Tegalsari.
Dalam sambutannya Dwi Yanto mengatakan “atas nama pemerintah pekon/desa, kami memberi apresiasi kepada LDII yang telah berpartisipasi memberi pelayanan kesehatan kepada warga kami. Melalui kegiatan ini masyarakat mendapatkan wawasan mengenai pencegahan dan penanganan masalah kesehatan yang sering dialami ibu-ibu, terutama yang berkaitan dengan penyakit kronis serta mendapat pelayanan kesehatan secara gratis. Salah satu penyebab timbulnya penyakit kronis seperti penyakit diabetes melitus dan kanker karena keterbatasan pengetahuan dan pencegahan dini,” ungkapnya.
Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara DPD LDII Kabupaten Pringsewu dan FKKI (Forum Komunikasi Kesehatan Islam) Kabupaten Pringsewu. Dokter Janis Rivandi sebagai Koordinator Tenaga Kesehatan yang berjumlah 12 orang, berharap kepada LDII Kabupaten Pringsewu agar kegiatan tersebut dapat berlanjut secara berkala, sehingga LDII perlu memastikan kesehatan warganya. Karena Kesehatan merupakan pondasi yang sangat penting dalam membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas. Oleh karena itu, ormas seperti LDII agar terus memperkuat berbagai aspek yang berkaitan dengan kesehatan termasuk pemenuhan pangan yang sehat dan bergizi.
Sementara itu, “menurut data kementerian Kesehatan pada tahun 2018 kanker payudara merupakan pembunuh nomor satu para perempuan di Indonesia. disusul dengan kanker mulut rahim lalu kanker ovarium. Penyebabnya adalah faktor lingkungan, perilaku yang tidak sehat dan genetic. Apa yang telah dilakukan LDII mendorong masyarakat untuk menerapkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) yang meliputi aktivitas fisik konsumsi makanan bergizi dan menjaga kebersihan lingkungan gerakan ini merupakan upaya kolektif untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat,” tutur dr. Janis.