Bandarlampung (18/05) Penanggulangan dan pencegahan penyebaran faham radikalisme, terorisme, dan penyalahgunaan penggunaan narkoba bukan hanya tugas Polri sebagai pihak yang paling berperan, namun para Kiyai, Ulama, tokoh masyarakat, tokoh agama juga memiliki andil, karena mereka -lah yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Sadar mengenai hal tersebut, Polda Lampung dalam hal ini melalui Ditbinmas melakukan silaturahim dengan berbagai ormas di Provinsi Lampung salah satunya adalah ke Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII). Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Jum’at, 18 Mei 2018 di aula Masjid Hizbullah, Labuhan dalam, Bandarlampung .
Ketua DPW LDII Provinsi Lampung dr. M. Aditya, M.Biomed di dampingi oleh pengurus harian DPW LDII Provinsi Lampung menyambut dengan hangat kedatangan Kasubdit Kerma Ditbinmas Polda Lampung AKBP Ninik Sulistyorini,S.H yang di dampingi AKP Turis Budiono serta anggota Polda Lampung lainya.
Dalam kesempatan tersebut AKBP Ninik Sulistyorini,S.H mensosialisasikan beberapa program Polda Lampung yang bekerja sama dengan MUI Provinsi Lampung.
“Latar belakang kami bersilaturahmi dengan LDII adalah karena sudah menjadi tugas kami untuk menjalin kerjasama dengan masyarakat dan organisasi – organisasi besar yang ada di Lampung, selain itu dalam kesempatan ini kami juga ingin mensosialisikan MoU kami yang di tanda tangani langsung oleh Kapolda dengan MUI yaitu terkait dengan pembinaan umat beragama, penangkalan faham radikalisme dan terorisme, penyalahgunaan narkoba dan aliran sesat”, Ujar Ninik.
“Selain itu, terkait kondisi terkini kami mohon kerjasama dengan terkait dengan penanganan faham radikalisme dan terorisme, keanekaragaman budaya serta penanganan narkoba”, tambah Ninik.
Sekretaris DPW LDII yang juga Sekretaris MUI Provinsi Drs. Heri Sensustadi menyampaikan sinergi anatar Polri dan organisasi masyarakat perlu di tingkatkan untuk terciptanya Kamtibmas.
“Secara organisasi kami mengucapkan terimakasih kepada Polda Lampung sudah, sudah menjalin silaturahmi dengan kami, semoga hal tersebut tidak hanya sampai disini. Karena Polri juga perlu menjalin komunikasi dengan organisasi masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Selain itu, LDII mendukung sepenuhnya upaya polri dalam memerangi faham radikalisme, terorisme dan berita bohong atau Hoax”, Ujar Ninik.
Kegiatan tersebut juga di selingi sosialisasi mengenai karakteristik Bom oleh AKP Turis Budiono. (Alvin/Lines Lampung)