Lampung Selatan (31/01). Tingginya curah hujan yang mengguyur Kabupaten Lampung Selatan dan Lampung Timur menyebabkan air sungai way sekampung meluap. Hal ini diperparah dengan jebolnya tanggul sungai di beberapa tempat. Dampaknya ratusan rumah terendam banjir.
Bencana yang terjadi pada Minggu (19/01/2025) tersebut telah merendam sekitar 200 rumah warga dan mengubah jalan aspal menjadi aliran sungai akibat kerusakan tanggul sungai yang diperparah oleh fenomena air laut pasang.
Sementara itu, Ketua DPD LDII didampingi oleh pengurus DPD, Ketua PC LDII dan anggota Senkom Mitra Polri disambut oleh Kepala Desa Bandar Agung, Sapriyadi dan Ketua PC LDII Sragi, Setya Widodo di Balai Desa.
Kepala Desa Bandar Agung mengungkapkan bahwa banjir ini telah berdampak pada 625 warga dan ia telah meminta perhatian lebih dari Pemerintah kabupaten dan provinsi.
“Kami telah sampaikan agar pemerintah provinsi untuk memperbaiki infrastruktur di desa kami agar banjir seperti ini tidak terjadi lagi,” kata Sapriyadi
Ketua DPD LDII Kabupaten Lampung Selatan, Sugiono mengatakan dirinya mendapat laporan tentang musibah banjir dari Pengurus DPD LDII Bapak Firdaus yang merupakan salah satu warga yang terdampak banjir dan turut serta membantu evakuasi warga terdampak ke tempat yang aman.
“Kami kesini untuk menyalurkan bantuan untuk warga yang terdampak dan kami serahkan kepada Bapak Kepala Desa,” ujar Sugiono.
Lebih lanjut Sugiono menambahkan, penyaluran bantuan dari warga LDII juga diberikan kepada warga LDII yang tetdampak banjir dan selanjutnya didistribusikan langsung ke tempat warga yang terdampak.
Berdasarkan catatan yang dihimpun ada 8 kepala Keluarga warga LDII juga terkena dampak banjir dan saat ini mengungsi di Masjid Mambaul Huda sembari menunggu air surut. Semoga musibah ini segera berlalu, masyarakat bangkit lagi dengan semangat baru.